Anda bisa mendownload lagu-lagu dari grup band popular
ini dengan cara klik link judul lagu di bawh ini :
1. Bondan Prakoso And Fade To Black - Kau Puisi
2. Armada - Ku Ingin Setia
3. Anji - Berhenti Di Kamu
4. D'Masiv - Natural
5. Once - Symphony Yang Indah
6. Petra - Cinta Takkan Kemana Mana
7. Netral - Garuda Di Dada Ku
8. Last Child - Pedih
9. Drive - Melepasmu
10. Eren - Pergi Tanpa Alasan
11. The Fly - Terbang
12. Kerispatih - Aku Pasti Memilih
13. ST12 - Cinta Dalam Hati
14. Andra And The Backbone - Tunggu Aku
15. Andra And The Backbone - Selamat Tinggal Masa Lalu
Sumber : www.4shared.com
Blog ini dibuat untuk memenuhi keinginan teman-teman semua yang berisi berbagai hal yang menarik seperti Cerita atau Story, Musik, Game menarik, Tips dan Remaja, Video, beberapa hal mengenai Islam, Wallpaper untuk komputer, Pendidikan yang bisa membantu teman-teman semua untuk belajar dan tentunya seputar Berita Nasional.
Jumat, 20 April 2012
Download Lagu Avenged Sevenfold
Anda bias mendownload lagu-lagu dari grup band popular
ini dengan cara klik link judul lagu di bawh ini :
1. Avenged Sevenfold - Afterlife
2. Avenged Sevenfold - Seize The Day
3. Avenged Sevenfold - Bat Country
4. Avenged Sevenfold - Scream
5. Avenged Sevenfold - A Little Piece Of Heaven
6. Avenged Sevenfold - Buried Alive
7. Avenged Sevenfold - Save Me
8. Avenged Sevenfold - The Fight
9. Avenged Sevenfold - So Far Away
10. Avenged Sevenfold - Welcome to the family
11. Avenged Sevenfold - Nightmare
12. Avenged Sevenfold - Critical Acclaim
13. Avenged Sevenfold - MIA
14. Avenged Sevenfold - Dear God
15. Avenged Sevenfold - I Wont See You Tonight
Sumber : www.4shared.com
Senin, 16 April 2012
Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri
Bila Anda
sedang mencari info tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri , maka Anda sudah situs yang akan
membahas Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri . Untuk
Anda yang ingin membaca tentangCara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri ,
ada beberapa info terkait Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri yang bisa kami berikan di website ini.
Selain
pada Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri , di website ini juga ada ratusan
artikel lain tentang otak manusia. Silakan
Anda pilih dan klik judul-judul artikel yang berwarna biru di samping kanan dan
kiri halaman ini untuk membaca artikel menarik lainnya.
Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri memang sedang banyak dibicarakan oleh orang yang mendengar
berita tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri . Informasi
tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri ini banyak dicari orang di internet. Sampai saat ini Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri masih
menjadi topik pembicaraan yang sangat menarik.
Jika info
tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri di halaman belum cukup membuat Anda
jelas mengenai Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri , cobalah kunjungi situs www.aktivasiotak.com untuk membaca artikel tentang Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri yang
lebih relevan. Atau mungkin, di
situs yang kami sebutkan tadi, Anda akan menemukan informasi yang lebih menarik
dari Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri .
Otak
manusia memang luar biasa. Oleh
karena itu, Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri menjadi salah topik tentang otak yang
bermanfaat untuk diteliti lebih dalam. Mungkin
yang dimaksud Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri adalah menyangkut cara kerja otak atau
fungsi otak manusia yang sangat hebat tersebut.
Kami rasa,
informasi yang ada di situs AktivasiOtak.com , berhubungan dengan Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri . Oleh karena itu, tidak ada salahnya
Anda mencoba membaca artikel di situs tersebut yang sebetulnya berhubungan
dengan Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri.
Sampai
saat ini, Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri adalah hal yang sangat menarik untuk
dikaji. Para pakar dari kalangan
kedokteran dan psikologi juga tertarik untuk membahas tentang Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri . Meskipun mungkin, masih banyak orang
yang berbeda pendapat tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri .
Hal itu
bukan berarti bahwa membahas tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri adalah hal yang tidak penting. Justru, biasanya hal yang penting
seperti Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri , menjadi bahan perdebatan banyak
kalangan. Dan hal itu wajar saja
apabila ada orang yang berdiskusi atau berdebat tentang Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri .
Di
Indonesia sendiri, mungkin sudah ada buku tentang Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri ,
pelatihan Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri , seminar Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri dan
kursusCara Kerja Otak Kanan Dan Otak
Kiri . Yang pasti, di internet sudah banyak
artikel tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri .
Dari
sumber yang kami dapat, sekarang sudah banyak pelatihan Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri untuk
anak-anak, juga ada kursusCara Kerja
Otak Kanan Dan Otak Kiri untuk
remaja. Terbaru adalah workshop
atau seminar Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri untuk orang dewasa.
Artinya
apa? Informasi tentang Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kirimemang cukup penting dan diminati
masyarakat. Tak hanya itu,
pemberitaan tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri juga banyak ditonton
oleh masyarakat.
Komentar
masyarakat tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri,
tentunya berbeda-beda. Ada yang
senang mendapatkan info mengenai Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri , ada juga yang tidak peduli tentang keberadaan Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri .Selain
itu, ada juga kontroversi tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri.
Untuk
selanjutnya, Anda silakan kunjungi situs yang khusus membahas Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri untuk
mendapatkan informasi yang lebih detail dan akurat tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri .
Bila
artikel tentang Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri di situs ini kurang bisa
Anda mengerti, coba Anda klik tulisan Cara Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri ini untuk membaca artikel tentang Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri yang
mungkin lebih jelas untuk Anda.
Sekedar
informasi, Pusat Riset Terapi Musik dan Gelombang Otak yang ada di Indonesia
punya Cara Mengaktifkan Otak dengan teknologi brainwave entrainment. Maksudnya adalah dengan stimulasi
gelombang otak menggunakan suara / musik tertentu. Teknologi Aktivasi Otak ini sudah
dikemas dalam bentuk CD Aktivasi Otak. Untuk Anda yang ingin tahu tentang Cara
Kerja Otak Kanan Dan Otak Kiri, atau ingin meningkatkan kemampuan otak Anda
atau potensi otak anak Anda dengan cara CD Aktivasi Otak, silakan Anda klik www.aktivasiotak.com
Sistem Ekskresi pada manusia
Ekskresi merupakan proses
pengeluaran zat sisa metabolisme tubuh, seperti CO2, H2O,
NH3, zat warna empedu dan asam urat. Beberapa istilah yang erat
kaitannya dengan ekskresi adalah sebagai berikut.
1.
Defekasi : yaitu proses pengeluaran sisa pencernaan makanan yang
disebut feses. Zat yang dikeluarkan belum pernah mengalami metabolisme
di dalam jaringan. Zat yang dikeluarkan meliputi zat yang tidak diserap usus
sel epitel, usus yang rusak dan mikroba usus.
2.
Ekskresi : yaitu pengeluaran zat sampah sisa metabolisme yang tidak
berguna lagi bagi tubuh.
3.
Sekresi : yaitu pengeluaran getah oleh kelenjar pencernaan ke dalam
saluran pencernaan. Getah yang dikeluarkan masih berguna bagi tubuh dan umumnya
mengandun genzim.
4.
Eliminasi : yaitu proses pengeluaran zat dari rongga tubuh, baik dari
rongga yang kecil (saluran air mata) maupun dari rongga yang besar (usus).
1.
Membuang limbah yang tidak berguna dan beracun dari dalam
tubuh
2.
Mengatur konsentrasi dan volume cairan tubuh (osmoregulasi)
3.
Mempertahankan temperatur tubuh dalam kisaran normal
(termoregulasi)
4.
Homeostasis
</div>
Ginjal
(ren) manusia berjumlah sepasang, terletak di rongga perut sebelah kanan depan
dan kiri depan ruas-ruas tulang belakang bagian pinggang. Ginjal kanan lebih
rendah dari pada ginjal kiri karena di atas ginjal kanan terdapat hati. Ginjal
berbentuk seperti biji ercis dengan panjang sekitar 10 cm dan berat sekitar 200
gram. Ginjal yang dibelah secara membujur akan memperlihatkan bagian-bagian
korteks yang merupakan lapisan luar. Medula (sumsum ginjal), dan pelvis (rongga
ginjal). Di bagian korteks terdapat jutaan alat penyaring yang disebut nefron.
Setiap nefron terdiri atas badan Malpighi dan tubulus kontortus. Badan Malpighi
terdiri atas kapsula (simpai) Bowman Dan glomerulus. Glomrerulus merupakan
anyaman pembuluh kapiler. Kapsula Bowman berbentuk mangkuk yang mengelilingi
glomerulus.'I'ubulus kontortus terdiri atas tubulus kontortus proksimal.
tubulus kontortus distal. Dan tubulus kontortus kolektivus. Di antara
tubuIus kontortus proksimal dan tubulus kontortus distal terdapat gelung /lengkung Henle pars ascenden (naik) dan pars descenden (turun).
Penamaan beberapa bagian ginjal mengambil nama ahli yang berjasa dalam penelitian ginjal. Kapsula Bowman mengambil nama William Bowman (l816 – 1892). Seorang ahli bedah yang merupakan perintis di bidang saluran kentih yang mengidentifikasi kapsula tersebut. Lengkung Henle meugambil nama Jacob Henle (1809-1885), seorang ahli anatomi berkebangsaan Jerman yang mendeskripsikan lengkung di dalam ginjal tersebut. Glomerulus di identifikasi oleh seorang ahli mikroanatomi berkebangsaan ltalia bernama Marcerllo Malpighi (1628 - 1694). Ginjal merupakan alat pengeluaran sisa metabolisme dalam bentuk urine yang di dalamnya mengandung air, amoniak (NH3), ureum, asam urat dan garam mineral tertentu. Penderita diabetes miletus urine mengandung glukosa.
tubuIus kontortus proksimal dan tubulus kontortus distal terdapat gelung /lengkung Henle pars ascenden (naik) dan pars descenden (turun).
Penamaan beberapa bagian ginjal mengambil nama ahli yang berjasa dalam penelitian ginjal. Kapsula Bowman mengambil nama William Bowman (l816 – 1892). Seorang ahli bedah yang merupakan perintis di bidang saluran kentih yang mengidentifikasi kapsula tersebut. Lengkung Henle meugambil nama Jacob Henle (1809-1885), seorang ahli anatomi berkebangsaan Jerman yang mendeskripsikan lengkung di dalam ginjal tersebut. Glomerulus di identifikasi oleh seorang ahli mikroanatomi berkebangsaan ltalia bernama Marcerllo Malpighi (1628 - 1694). Ginjal merupakan alat pengeluaran sisa metabolisme dalam bentuk urine yang di dalamnya mengandung air, amoniak (NH3), ureum, asam urat dan garam mineral tertentu. Penderita diabetes miletus urine mengandung glukosa.
Ginjal merupakan alat ekskresi
penting yang mempunyai beberapa fungsi, antara lain menyaring darah sehingga
menghasilkan urine; mengekskresikan zat-zat yang membahayakan tubuh. misalnya
protein-protein asing yang masuk ke dalam tubuh, urea, asam urat. dan bermacam
-macam garam; mengekskresikan zat-zat yang jumlahnya berlebihan, misalnya kadar
gula darah yang melebihi normal; mempertahankan tekanan osmosis cairan
ekstraseluler; dan mempertahankan keseimbangan asam dan basa.
- Mengekskresikan zat-zat yang
merugikan bagi tubuh, antara lain :
1.
urea, asam urat, amoniak, creatinin
2.
garam anorganik
3.
bacteri dan juga obat-obatan
- Mengekskresikan gula kelebihan
gula dalam darah
- Membantu keseimbangan air dalam
tubuh, yaitu mem-pertahankan tekanan osmotik ektraseluler
- Mengatur konsentrasi garam
dalam darah dan keseim-bangan asam basa darah.
Lapisan luar (korteks/ kulit ginjal)
yang mengandung kurang lebih 1 juta nefron. Tiap nefron terdiri atas badan
malpighi (badan renalis) yang tersusun dari kapsula bowman dan glomerulus.
Lapisan dalam (medula/ sumsum ginja)
yang terdiri atas tubulus kontorti yan gbermuara pada tonjolan papila di ruang
(pelvis renalis). Tubulus kontorti terdiri atas tubulus kontorti proksimal dan
tubulus kontorti distal.
Terdapat 3 proses penting yang
berhubungan dengan proses pembentukan urine, yaitu :
1.
Filtrasi (penyaringan) : kapsula bowman dari badan
malpighi menyaring darah dalam glomerus yang mengandung air, garm, gula, urea
dan zat bermolekul besar (protein dan sel darah) sehingga dihasilkan filtrat
glomerus (urine primer). Di dalam filtrat ini terlarut zat yang masih berguna
bagi tubuh maupun zat yang tidak berguna bagi tubuh, misal glukosa, asm amino
dan garam-garam.
2.
Reabsorbsi (penyerapan kembali) : dalam tubulus kontortus
proksimal zat dalam urine primer yang masih berguna akan direabsorbsi yang
dihasilkan filtrat tubulus (urine sekunder) dengan kadar urea yang tinggi.
3.
Ekskesi (pengeluaran) : dalam tubulus kontortus
distal, pembuluh darah menambahkan zat lain yang tidak digunakan dan terjadi
reabsornsi aktif ion Na+ dan Cl- dan sekresi H+ dan K+. Di tempat sudah
terbentuk urine yang sesungguhnya yang tidak terdapat glukosa dan protein lagi,
selanjutnya akan disalurkan ke tubulus kolektifus ke pelvis renalis.
Dari kedua ginjal, urine dialirkan
oleh pembuluh ureter ke kandung urine (vesika urinaria) kemudian melalui
uretra, urine dikeluarkan dari tubuh.
Hal yang perlu diperhatikan
meliputi :
- Dalam keadaan normal urine
tidak mengandung glukosa dan protein
- Diabetes melitus terjadi karena
adanya glukosa dalam urine yang disebabkan kekurangan hormon insulin
- Banyak urine yan gdikeluarkan
tergantung dari banyaknya air yang diminum dan kadar ADH.
- Nefritis : disebabkan gangguan pada
nefron karena infeksi kuman, akibatnya kadar ureum dalam darah meningkat.
Nefritis dapat menimbulkan uremia, yaitu adanya uriene yang masuk ke dalam
darah, sehingga menyebabkan penyerapan air terganggu dan tertimbun di kaki
yang disebut oedema.
- Diabetes melitus (kencing manis) :
disebabkan kekuranga insulin, akibatnya kadar glukosa darah meningkat.
- Diabetes inspidus (penyalit kuning) :
disebabkan tidak ada hormon adh, akibatnya urine meningkat.
- Albuminuria : disebabkan adanya protein
dalam urine, akibatnya kerusakan atau iritasi sel ginjal karena infeksi.
- Batu ginjal : disebabkan kekurangan minum
dan sering menahan kencing, akibatnya mengendap menjadi batu ginjal.
- Polyuria : yaitu urine yang
dikeluarkan sangat banyak dan encer, disebabkan kemampuan nefron untuk
mengadakan reabsorbsi sangat rendah atau gagal.
- Oligouria : yaitu urine yang
dikeluarkan sangat sedikit bahkan tidak berurine, disebabkan oleh
kerusakan ginjal secara total.
Kulit (integumen) merupakan lapisan
terluar tubuh manusia dan pelindung bagian dalam tubuh.
Kulit tersusun atas tiga lapisan,
yaitu epidermis (lapisan luar/kulit ari), dermis (lapisan dalam/kulit jangat).
Dan hipodermis (jaringan ikat bawah kulit).
1) Epidermis
Lapisan epidermis terdiri atas stratum korneum, stratum lusidum. stratum granulosum, dan stratum germinativum. Stratum korneum tersusun dari sel-sel mati dan selalu mengelupas. Stratum lusidum tersusun atas sel-sel yang tidak berinti dan berfungsi mengganti stratum korneum. Stratum granulosum tersusun atas sel-sel yang berinti dan mengandung pigmen melanin. Stratum germinativum tersusun atas sel-sel yang selalu membentuk sel-sel baru ke arah luar.
1) Epidermis
Lapisan epidermis terdiri atas stratum korneum, stratum lusidum. stratum granulosum, dan stratum germinativum. Stratum korneum tersusun dari sel-sel mati dan selalu mengelupas. Stratum lusidum tersusun atas sel-sel yang tidak berinti dan berfungsi mengganti stratum korneum. Stratum granulosum tersusun atas sel-sel yang berinti dan mengandung pigmen melanin. Stratum germinativum tersusun atas sel-sel yang selalu membentuk sel-sel baru ke arah luar.
- Stratum korneum, merupakan lapisan zat tanduk,
mati dan selalu mengelupas.
- Stratum lusidium, merupakan lapisan zat tanduk
- Stratum granulosum, mengandung pigmen
- Stratum germonativum, selalu membentuk sel-sel baru
ke arah luar
2) Dermis
Dermis terletak di bawah epidermis. Lapisan
ini mengandung akar rambut, pembuluh darah, kelenjar, dan saraf. Kelenjar yang
terdapat dalam lapisan ini adalah kelenjar keringat (glandula sudorifera)
dan kelenjar minyak (glandula sebasea). Kelenjar keringat menghasilkan
keringat yang di dalamnya terlarut berbagai macam garam. terutama garam dapur.
Keringat dialirkan melalui saluran kelenjar keringat dan dikeluarkan dari dalam
tubuh melalui poripori. Di dalam kantong rambut terdapat akar rambut dan batang
rambut. Kelenjar minyak berfungsi menghasilkan minyak yang berfungsi meminyaki
rambut agar tidak kering. Rambut dapat tumbuh terus karena mendapat sari-sari
makanan pembuluh kapiler di bawah kantong rambut. Di dekat akar rambut terdapat
otot penegak rambut.
- Akar rambut
- Pembuluh darah
- Syaraf
- Kelenjar minyak (glandula
sebasea)
- Kelenjar keringat (glandula
sudorifera)
- Lapisan lemak, terdapat di
bawah dermis yang berfungsi melindungi tubuh dari pengaruh suhu luar
3) Hipodermis
Hipodermis terletak di bawah dermis. Lapisan ini banyak mengandung lemak. Lemak berfungsi sebagai cadangan makanan, pelindung tubuh terhadap benturan, dan menahan panas tubuh.
Hipodermis terletak di bawah dermis. Lapisan ini banyak mengandung lemak. Lemak berfungsi sebagai cadangan makanan, pelindung tubuh terhadap benturan, dan menahan panas tubuh.
Sebagai alat ekskresi. kulit
berfungsi mengeluarkan keringat. Fungsi kulit yang lain, antara lain melindungi
tubuh terhadap gesekan, kuman, penyinaran, panas. dan zat kimia;
mengatur suhu tubuh; menerima rangsang dari luar: serta mengurangi kehilangan air.
Kelenjar keringat menyerap air dan garam, terutama garam dapur dan darah di pembuluh kapiler. Keringat yang dikeluarkan melalui pori-pori di permukaan kulit akan menyerap panas tubuh sehingga suhu tubuh menjadi tetap. Pada keadaan normal. keringat akan keluar dari tubuh sebanyak sekitar 50 mL setiap jam. Beberapa faktor yang dapat memacu pengeluaran keringat. antara lain peningkatan aktivitas tubuh. peningkatan suhu lingkungan, dan goncangan emosi. Emosi akan merangsang saraf simpatis untuk memperkecil pengeluaran keringat dengan cara mempersempit pembuluh darah. Pengeluaran keringat yang berlebihan, misalnya karena terik matahari atau kegiatan tubuh yang berlebihan, dapat menyebabkan terjadi lapar garam. Kekurangan kadar garam darah dapat mengakibatkan kekejangan dan pingsan.
mengatur suhu tubuh; menerima rangsang dari luar: serta mengurangi kehilangan air.
Kelenjar keringat menyerap air dan garam, terutama garam dapur dan darah di pembuluh kapiler. Keringat yang dikeluarkan melalui pori-pori di permukaan kulit akan menyerap panas tubuh sehingga suhu tubuh menjadi tetap. Pada keadaan normal. keringat akan keluar dari tubuh sebanyak sekitar 50 mL setiap jam. Beberapa faktor yang dapat memacu pengeluaran keringat. antara lain peningkatan aktivitas tubuh. peningkatan suhu lingkungan, dan goncangan emosi. Emosi akan merangsang saraf simpatis untuk memperkecil pengeluaran keringat dengan cara mempersempit pembuluh darah. Pengeluaran keringat yang berlebihan, misalnya karena terik matahari atau kegiatan tubuh yang berlebihan, dapat menyebabkan terjadi lapar garam. Kekurangan kadar garam darah dapat mengakibatkan kekejangan dan pingsan.
Penguraian karbohidrat (glukosa) dan
lemak kecuali menghasilkan energi akan menghasilkan zat sisa berupa CO2 dan H2O
yang akan dikeluarkan lewat paru-paru. Seseorang yang berada dalam daerah
dingin waktu ekspirasi akan tampak menghembuskan uap. Uap tersebut sebenarnya
merupakan carbondioksisa dan uap air yang dikeluarkan saat terjadi pernafasan.
Hati merupakan kelenjar terbesar
dalam tubuh, terdapat di rongga perut sebelah kanan atas, berwarna kecoklatan.
Hati mendapat suplai darah dari pembuluh nadi (arteri hepatica) dan pembuluh
gerbang (vena porta) dari usus. Hati dibungkus oleh selaput hati (capsula
hepatica). Hati terdapat pembuluh darah dan empedu yang dipersatukan selaput
jaringan ikat (capsula glison). Hati juga terdapat sel-sel perombak sel darah
merah yan gtelah tua disebut histiosit.
Sebagai alat eksresi hati menghasilkan empedu yang merupakan cairan jernih kehijauan, di dalamnya mengandung zat warna empedu (bilirubin), garam empedu, kolesterol dan juga bacteri serta obat-obatan. Zatr warna empedu terbentuk dari rombakan eritrosit yang telah tua atau rusak akan ditangkap histiosit selanjutnya dirombak dan haeglobinnya dilepas.
Sebagai alat eksresi hati menghasilkan empedu yang merupakan cairan jernih kehijauan, di dalamnya mengandung zat warna empedu (bilirubin), garam empedu, kolesterol dan juga bacteri serta obat-obatan. Zatr warna empedu terbentuk dari rombakan eritrosit yang telah tua atau rusak akan ditangkap histiosit selanjutnya dirombak dan haeglobinnya dilepas.
Fungsi hati :
1.
Menyimpan kelebihan gula dalam bentuk glikogen (gula otot)
2.
Merombak kelebihan asam amino (deaminasi)
3.
Menawarkan racun
4.
Membentuk protombin dan fibrinogen
5.
Membentuk albumin dan globulin
6.
Mengubah provitamin a menjadi vitamin a
7.
Tempat pembentukan urea
8.
Menghasilkan empedu
9.
Tempat pembentukan dan penghancuran eritrosit yang telah tua
Kelainan dan penyakit yang menyerang
sistem ekskresi dapat disebabkan oleh banyak hal. Misalnya virus, bakteri, jamur.
Efek samping obat atau pola makan yang tidak sehat. Beberapa penyakit pada
sistem ekskresi antara lain sebagai berikut.
1. Albuminuria
Albuminuria adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan urine penderita mengandung albumin. Albumin merupakan protein yang bermanfaat bagi manusia karena berfungsi untuk mencegah agar cairan tidak terlalu banyak keluar dari darah. Penyakit ini rnenyebabkan terlalu banyak albumin yang lolos dari saringan ginjal dan terbuang bersama urine. Penyakit ini antara lain disebabkan oleh kekurangan protein. penyakit ginjal. dan penyakit hati.
2. Hematuria
Hematuria (kencing darah) adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan urine penderita mengandung darah. Penyakit ini antara lain disebabkan oleh peradangan gnjal, batu ginjal, dan kanker kandung kemih.
3. Nefrolitiasis
Nefrolitiasis (batu ginjal) adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan adanya batu pada ginjal. saluran ginjal, atau kandung kemih. Batu ginjal pada umumnya mengandung garam kalsium ( zat kapur) antara lain kalsium oksalat, kalsium fosfat, atau campurannya. Batu ginjal terbentuk karena konsentrasi unsur-unsur tersebut dalam urine tinggi. yang dipercepat dengan infeksi dan penyumbatan pada ureter. Penyakit ini diobati dengan cara mengeluarkan batu ginjal. Apabila batu ginjal masih berukuran kecil, dapat dihancurkan dengan obat-obatan. Apabila batu ginjal sudah berukuran besar, harus dikeluarkan dengan tindakan operasi. Dengan kemajuan ilmu dan teknologi, batu ginjal dapat dihancurkan dengan gelombang suara yang berintensitas tinggi tanpa perlu tindakan operasi.
Albuminuria adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan urine penderita mengandung albumin. Albumin merupakan protein yang bermanfaat bagi manusia karena berfungsi untuk mencegah agar cairan tidak terlalu banyak keluar dari darah. Penyakit ini rnenyebabkan terlalu banyak albumin yang lolos dari saringan ginjal dan terbuang bersama urine. Penyakit ini antara lain disebabkan oleh kekurangan protein. penyakit ginjal. dan penyakit hati.
2. Hematuria
Hematuria (kencing darah) adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan urine penderita mengandung darah. Penyakit ini antara lain disebabkan oleh peradangan gnjal, batu ginjal, dan kanker kandung kemih.
3. Nefrolitiasis
Nefrolitiasis (batu ginjal) adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan adanya batu pada ginjal. saluran ginjal, atau kandung kemih. Batu ginjal pada umumnya mengandung garam kalsium ( zat kapur) antara lain kalsium oksalat, kalsium fosfat, atau campurannya. Batu ginjal terbentuk karena konsentrasi unsur-unsur tersebut dalam urine tinggi. yang dipercepat dengan infeksi dan penyumbatan pada ureter. Penyakit ini diobati dengan cara mengeluarkan batu ginjal. Apabila batu ginjal masih berukuran kecil, dapat dihancurkan dengan obat-obatan. Apabila batu ginjal sudah berukuran besar, harus dikeluarkan dengan tindakan operasi. Dengan kemajuan ilmu dan teknologi, batu ginjal dapat dihancurkan dengan gelombang suara yang berintensitas tinggi tanpa perlu tindakan operasi.
4. Nefritis
Nefritis adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan peradangan ginjal. khususnya nefron. Proses peradangan biasanya berasal dari glomerulus, kemudian menyebar ke jaringan sekitarnya. Penyakit ini harus segera ditangani dokter.
5. Gagal Ginjal
Gagal ginjal adalah ketidakmampuan, ginjal menjalankan fungsinya, akibatnya zat-zat yang seharusnya dapat dikeluarkan rnelalui ginjal menjadi tertumpuk di dalam darah. Salah satu contohnya adalah timbulnya uremia, yaitu peningkatan kadar urea di dalam darah. Kadar urea darah yang tinggi dapat menimbulkan keracunan dan mengakibatkan kematian. Gagal ginjal antara lain disebabkan oleh nefritis. Penyakit ini dapat diatasi dengan dua alternatif. Pertama melakukan dialisis ginjal (cuci darah) yang diIakukan secara rutin. Kedua dengan transplantasi (cangkok) ginjal dari donor. Cangkok ginjal dapat dilakukan jika ada kecocokan antara organ donor dan jaringan penderita sehingga tidak terjadi penolakan.
6. Diabetes Insipidus
Diabetes insipidus adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan meningkatnya jumlah urine sampai 20-30 kali lipat karena kekurangan hormon antidiuretika (ADFI). Penyakit ini dapat diatasi dengan pemberian ADH sintetik.
Nefritis adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan peradangan ginjal. khususnya nefron. Proses peradangan biasanya berasal dari glomerulus, kemudian menyebar ke jaringan sekitarnya. Penyakit ini harus segera ditangani dokter.
5. Gagal Ginjal
Gagal ginjal adalah ketidakmampuan, ginjal menjalankan fungsinya, akibatnya zat-zat yang seharusnya dapat dikeluarkan rnelalui ginjal menjadi tertumpuk di dalam darah. Salah satu contohnya adalah timbulnya uremia, yaitu peningkatan kadar urea di dalam darah. Kadar urea darah yang tinggi dapat menimbulkan keracunan dan mengakibatkan kematian. Gagal ginjal antara lain disebabkan oleh nefritis. Penyakit ini dapat diatasi dengan dua alternatif. Pertama melakukan dialisis ginjal (cuci darah) yang diIakukan secara rutin. Kedua dengan transplantasi (cangkok) ginjal dari donor. Cangkok ginjal dapat dilakukan jika ada kecocokan antara organ donor dan jaringan penderita sehingga tidak terjadi penolakan.
6. Diabetes Insipidus
Diabetes insipidus adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan meningkatnya jumlah urine sampai 20-30 kali lipat karena kekurangan hormon antidiuretika (ADFI). Penyakit ini dapat diatasi dengan pemberian ADH sintetik.
7. Diabetes Melitus
Diabetes melitus (kencing manis) adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan kadar glukosa darah melebihi normal karena kekurangean hormon insulin. Kelebihan glukosa darah akan dikeluarkan bersama urine. Diabetes melitus pada anak diatasi dengan penyuntikan insulin secara rutin. Diabetes melitus pada orang dewasa dapat diatasi dengan mengatur diet, olahlaga. dan pemberian obat-obatan penurun kadar glukosa darah.
8. Hepatitis
Hepatitis adalah radang hati yang umumnya disebabkan oleh virus. Penyakit ini dapat dicegah dengan vaksin hepatitis, menjaga kebersihan lingkungan. menghindari kontak langsung dengan penderita hepatitis dan tidak menggunakan jarum suntik untuk pemakaian lebih baik satu kali. Beberapa hepatitis. antara lain hepatitis A dan B. Penderita hepatitis mengalami perubahan warna kulit dan putih mata menjadi berwarna kuning. Urine penderita pun berwarna kuning. bahkan kecokelatan seperti teh.
9. Sirosis Hati
Sirosis hati adalah kelainan pada hati yang ditandai dengan timbulnya jaringan parut dan kerusakan sel-sel normal hati. Sirosis hati sering terjadi pada peminum alkohol, keracunan obat-obatan, infeksi bakteri. atau komplikasi hepatitis. Karena hati merupakan organ yang mempunyai banyak fungsi vital, sirosis hati akan menimbulkan beberapa akibat, antara lain gangguan kesadaran, koma, dan kematian. Pengobatan sirosis hati ditujukan pada penyebab utamanya, pemulihan fungsi hati. sampai transplantasi hati.
10. Gangren
Gangren adalah kematian jaringan lunak yang disebabkan oleh gangguan pengaliran darah ke jaringan tersebut. Gangren sering terjadi di tangan dan kaki karena gangguan aliran darah. Ganggren banyak terjadi pada penderita diabetes melitus dan aterosklerosis yang sudah lanjut. Jaringan yang terkena mula-mula menjadi kebiruan dan terasa dingin jika disentuh. kemudian menghitam dan berbau busuk. Untuk mengatasi infeksi diperlukan antibiotik. Pada keadaan yang tidak tertolong bagian tubuh yang terkena gangren harus diamputasi.
11. Kencing Batu
Kencing batu disebabkan pembentukan endapan zat kapur (kalium) dalam ginjal. Endapan ini dapat terjadi pada rongga ginjal atau dalam kantong kemih. Jika endapan terbentuk di dalam rongga ginjal disebut batu ginjal. Jika terbentuk di dalam kantong kemih disebut kencing batu. Baik batu ginjal maupunpun kencing batu dapat dihilangkan dengan pembedahan {operasi), pengobatan, atau penembakan dengan sinar laser.
Diabetes melitus (kencing manis) adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai dengan kadar glukosa darah melebihi normal karena kekurangean hormon insulin. Kelebihan glukosa darah akan dikeluarkan bersama urine. Diabetes melitus pada anak diatasi dengan penyuntikan insulin secara rutin. Diabetes melitus pada orang dewasa dapat diatasi dengan mengatur diet, olahlaga. dan pemberian obat-obatan penurun kadar glukosa darah.
8. Hepatitis
Hepatitis adalah radang hati yang umumnya disebabkan oleh virus. Penyakit ini dapat dicegah dengan vaksin hepatitis, menjaga kebersihan lingkungan. menghindari kontak langsung dengan penderita hepatitis dan tidak menggunakan jarum suntik untuk pemakaian lebih baik satu kali. Beberapa hepatitis. antara lain hepatitis A dan B. Penderita hepatitis mengalami perubahan warna kulit dan putih mata menjadi berwarna kuning. Urine penderita pun berwarna kuning. bahkan kecokelatan seperti teh.
9. Sirosis Hati
Sirosis hati adalah kelainan pada hati yang ditandai dengan timbulnya jaringan parut dan kerusakan sel-sel normal hati. Sirosis hati sering terjadi pada peminum alkohol, keracunan obat-obatan, infeksi bakteri. atau komplikasi hepatitis. Karena hati merupakan organ yang mempunyai banyak fungsi vital, sirosis hati akan menimbulkan beberapa akibat, antara lain gangguan kesadaran, koma, dan kematian. Pengobatan sirosis hati ditujukan pada penyebab utamanya, pemulihan fungsi hati. sampai transplantasi hati.
10. Gangren
Gangren adalah kematian jaringan lunak yang disebabkan oleh gangguan pengaliran darah ke jaringan tersebut. Gangren sering terjadi di tangan dan kaki karena gangguan aliran darah. Ganggren banyak terjadi pada penderita diabetes melitus dan aterosklerosis yang sudah lanjut. Jaringan yang terkena mula-mula menjadi kebiruan dan terasa dingin jika disentuh. kemudian menghitam dan berbau busuk. Untuk mengatasi infeksi diperlukan antibiotik. Pada keadaan yang tidak tertolong bagian tubuh yang terkena gangren harus diamputasi.
11. Kencing Batu
Kencing batu disebabkan pembentukan endapan zat kapur (kalium) dalam ginjal. Endapan ini dapat terjadi pada rongga ginjal atau dalam kantong kemih. Jika endapan terbentuk di dalam rongga ginjal disebut batu ginjal. Jika terbentuk di dalam kantong kemih disebut kencing batu. Baik batu ginjal maupunpun kencing batu dapat dihilangkan dengan pembedahan {operasi), pengobatan, atau penembakan dengan sinar laser.
Minggu, 15 April 2012
Mencari Uang di Internet dengan Trading Valas atau Jual Beli Forex
Cara Menghasilkan Banyak Uang Paling Dahsyat Tahun Ini!
Bagaimana menghasilkan uang dari bisnis valas atau forex trading
TANPA MODAL sama sekali.
YA BENAR! ANDA TIDAK SALAH LIHAT! Anda akan kami
beri modal awal senilai $5 yang bisa anda kembangkan menjadi $10, $100, $1000
atau berapa saja, dan setelah berkembang maka Anda kami ijinkan mengambil semua
keuntungan plus bonus $5 yang diberikan Gratis sebelumnya!
Daftar sekarang juga sebelum
kehabisan jatah bonus,
ini benar benar gratis dan akan menjadi revolusi keuangan anda! Bayangkan jika
uang sudah bukan lagi masalah bagi Anda! Tentu anda akan bisa melakukan apapun
dan kapanpun anda mau, berada di manapun yang anda mau, dan bersama siapapun
yang anda inginkan!
PENTING:
Satu orang hanya boleh
membuat Satu Account, dan BONUS HANYA DIBERIKAN SATU KALI SAJA.
Jadi pastikan anda memasukkan data data yang benar sesuai KTP atau SIM sebab
akan diminta scan KTP/SIM waktu penarikan dana.
Langganan:
Postingan (Atom)